MTSN 2 Purwakarta Tahan Ijazah Siswa yang Belum Lunasi Infaq untuk Pembangunan Masjid
ANEKAFAKTA.COM,PURWAKARTA
Polemik muncul di MTSN 2 Purwakarta, yang berlokasi di Kp. Cibogopeuntas, RT.018/RW.010, Cibogohilir, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, setelah beberapa orang tua siswa melaporkan bahwa pihak sekolah menahan ijazah murid yang belum melunasi infaq sebesar Rp720.000 per siswa. Infaq ini, menurut pihak sekolah, dialokasikan untuk pembangunan masjid, dan kebijakan tersebut sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
Keterangan mengenai hal ini diperoleh dari beberapa orang tua murid, baik yang baru saja lulus maupun yang sudah lama lulus. Mereka menyampaikan bahwa kewajiban infaq tersebut menjadi penghalang bagi siswa untuk menerima ijazah mereka jika belum melunasinya. Salah seorang wali murid yang dihubungi mengonfirmasi adanya pungutan ini dan memperlihatkan bukti berupa kwitansi pembayaran sebagai tanda pelunasan yang diakui oleh pihak sekolah.
Saat awak media berupaya mengonfirmasi ke pihak sekolah, seorang staf tata usaha bernama Ibu S mengakui adanya pungutan tersebut. Beliau juga memberikan daftar siswa yang ijazahnya masih ditahan karena belum melunasi kewajiban infaq. Namun, Kepala Sekolah tidak hadir pada saat konfirmasi dilakukan.
Menurut aturan yang berlaku, yaitu Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah, sekolah dilarang melakukan pungutan liar dalam bentuk apa pun, termasuk menahan ijazah dengan alasan apapun. Dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa sumbangan bersifat sukarela dan tidak boleh menjadi dasar bagi sekolah untuk menahan hak administratif siswa. Kebijakan MTSN 2 Purwakarta ini dinilai tidak sesuai dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas pendidikan yang diusung oleh pemerintah.
Kasus ini telah menimbulkan reaksi dari masyarakat, terutama para wali murid yang merasa dirugikan. Mereka berharap agar instansi terkait segera mengambil tindakan tegas guna memastikan tidak ada lagi tindakan yang merugikan siswa dan keluarga mereka.
Posting Komentar