Polres Kukar Tutup Diksar Satpam Gada Pratama: Tekankan Profesionalisme dan Etika




Polres Kukar Tutup Diksar Satpam Gada Pratama: Tekankan Profesionalisme dan Etika

ANEKAFAKTA.COM,Kukar — Satuan Binmas Polres Kutai Kartanegara menghadiri sekaligus menutup kegiatan Pendidikan Dasar (Diksar) Satpam Gada Pratama Angkatan LI Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh PT. Afra Mahardika, Sabtu (2/8/2025) pagi.

Kegiatan penutupan berlangsung mulai pukul 09.00 WITA bertempat di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Jalan Kauman, Desa Bukit Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara. Sebanyak 32 peserta mengikuti upacara penutupan Diksar sebagai penanda berakhirnya pelatihan dasar Satpam Gada Pratama.

Turut hadir dalam kegiatan ini Plt. Kasat Binmas Polres Kukar AKP Sukardi, didampingi KBO Sat Binmas Iptu Dewa Gede Ertana, Kanit Binpolmas Iptu Abdul Rajab, Kanit Bhabinkamtibmas Iptu Eko Santoso, serta anggota Sat Binmas lainnya. Dari pihak penyelenggara tampak hadir Direktur PT. Afra Mahardika Indiyahretnaning, Ketua APSI Bpk. Tukul, serta perwakilan pengurus SKB Tenggarong Seberang.

Kegiatan penutupan diawali dengan upacara resmi yang mencerminkan nilai kedisiplinan dan integritas. Rangkaian acara mencakup pembacaan laporan pelaksanaan Diksar, penanggalan tanda siswa dan penyematan pin Satpam Gada Pratama, pengucapan janji Satpam serta kode etik, hingga pemberian ijazah dan penghargaan kepada peserta terbaik.

Dalam amanatnya, AKP Sukardi menyampaikan pentingnya peran Satpam sebagai mitra Polri di lingkungan kerja. "Satpam adalah ujung tombak pengamanan di perusahaan dan merupakan pengemban fungsi kepolisian terbatas dalam mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban secara preventif," tegasnya.

AKP Sukardi juga menekankan bahwa profesionalisme harus menjadi landasan utama dalam menjalankan tugas. Ia mengingatkan agar para Satpam tidak mudah terprovokasi oleh situasi yang dapat menurunkan citra dan integritas satuan pengamanan, termasuk larangan terlibat dalam aksi mogok kerja maupun demonstrasi yang berpotensi konflik kepentingan.

Lebih lanjut, AKP Sukardi menegaskan pentingnya memahami Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pengamanan Swakarsa, serta mematuhi kode etik Satpam dalam setiap tindakan.

"Kami berharap, para lulusan Diksar ini dapat menerapkan ilmu yang diperoleh, menjaga sinergi dengan instansi terkait, dan menjadi agen pengamanan yang profesional serta bertanggung jawab," tutup AKP Sukardi.

Kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan lancar hingga selesai. Suasana penuh semangat dan optimisme mewarnai akhir pelatihan, yang menjadi awal baru bagi para peserta untuk mengemban tugas sebagai personel pengamanan yang profesional dan berintegritas.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama