SMP SMK Putra Satria Memperingati HUT Ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional Menampilkan Pentas Seni Budaya Lokal
ANEKAFAKTA.COM,Jakarta
Giat peringatan HUT ke-80 PGRI sekaligus Hari Guru Nasional 2025 di lingkungan Yayasan Pendidikan Putra Satria sangat meriah dan penuh makna walau digelar secara sederhana. Penampilan seni seperti musik, tari, vokal dan pencak silat tradisional menjadi ajang bagi peserta didik menunjukkan bakat yang mereka miliki.
Dalam kesempatan ini, Risyda Zulfiani selaku Kepala Sekolah SMK Putra Satria mengungkapkan bahwa tema peringatan HUT ke-80 PGRI dan sekaligus Hari Guru Nasional 2025 kali ini adalah "Guru Hebat Indonesia Kuat" menjadi motivasi bagi kami untuk bisa terus mempersiapkan generasi muda, generasi emas. Walaupun banyak hambatan dan kendala yang akan kita hadapi ke depan.
"Harapan saya bahwa dengan peringatan Hari Guru Nasional 2025 ini, pemerintah lebih memberikan perhatian kepada guru yang mengajar di sekolah swasta. Semoga kesejahteraan bisa merata, baik guru yang mengajar di sekolah negeri maupun guru yang mengajar di sekolah swasta," ungkapnya disela kegiatan peringatan HUT ke-80 PGRI dan sekaligus Hari Guru Nasional 2025 SMP SMK Putra Satria pada Selasa, 25 November 2025 di lapangan olahraga Putra Satria School.
Senada dengan itu, Kezia salah satu panitia kegiatan menjelaskan bahwa penampilan seni musik, tari, sastra, teater, seni rupa dan pencak silat siswa-siswi SMP SMK Putra Satria dalam rangka peringatan HUT PGRI Ke-8 serta Hari Guru Nasional 2025 sangat meriah dan juga keren banget. Bahkan, siswa-siswi yang menonton sangat takjub kepada semua seni yang ditampikan, khususnya pertunjukan "Hikayat Beksi".
"Terlihat banyak sekali siswa-siswi yang terpukau ketika menonton penampilan kreativitas seni siswa-siswi SMP SMK Putra Satria, hingga tidak sempat bergerak dan tengak-tengok karena mereka sangat serius merespon apa yang dilihat dan didengar," jelasnya.
Ditegaskannya bahwa sebagai salah satu panitia, dirinya sangat bangga sekali melihat penampilan seni siswa-siswi yang dirangkai menjadi satu dengan perpaduan musik live yang membuat menjadi perbedaan atau ciri khas tersendiri dari penampilan seni yang lain. Dan sebagai generasi penerus bangsa, saya berharap semoga kedepannya makin banyak siswa-siswi SMP SMK Putra Satria yang melestarikan dan mengembangkan khazanah budaya bangsa.
"Khususnya budaya lokal kota Jakarta lebih berkembang dan mendunia, terutama seni budaya pencak silat beksi dan tari Betawi kreativitas seni siswa-siswi SMP SMK Putra Satria yang tergabung dalam satu wadah Sanggar Seni Putra Satria binaan Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan," tegasnya.
Posting Komentar