Anak Wartawan di Tangerang Jadi Korban Hipnotis, Anting dan HP Digondol


Anak Wartawan di Tangerang Jadi Korban Hipnotis, Anting dan HP Digondol


Tangerang,anekafakta.com 

Ponsel dan anting dua orang anak perempuan di wilayah Sukasari, Kota Tangerang raib saat diajak berkeliling oleh orang yang tidak dikenalnya.

Ibu korban mengatakan, anaknya berinisial S (12) bersama teman-teman seusianya yang baru duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) biasa bermain di halaman mushola yang berlokasi di Jalan Sukamulya, Kel. Sukasari, Kec. Tangerang.

Dari keterangannya, tiba-tiba datang seorang ibu yang tidak dikenalnya meminta antar kepada dua orang anak berinisial S (12) dan L (11) yang tengah asik bermain bersama teman-temannya.

"Kata si anak, ada ibu-ibu minta anterin ambil ijazah anaknya, diajak muter-muter ke GOR, terus sampe ke Pengayoman, gak taunya di ambilin itu anting sama handponenya, yang disuruh masukin ke dalam plastik yang dibawa si ibu," terang Dini ibu dari korban S (12), Sabtu (22/5/2021) siang.

"Itu hp nya masukin ke plastik, antingnya juga, masukin dikertas (ucap orang tidak dikenal -red), kata mamah antingnya susah dilepas (jawab si anak -red), terus sama si ibu-ibu bisa, terus dimasukin ke dalam kertas, terus pada ditinggal di jalan, sampe rumah pada nangis semua itu anak, pas dibuka plastik sama kertasnya isinya batu semua," ungkap Dini menceritakan keterangan dari anaknya yang menangis.

Diduga korban terkena hipnotis oleh seorang yang tidak dikenalnya itu, dan beruntung kedua anak tersebut dapat kembali kerumah setelah diajak berkeliling berjalan kaki sejauh -+5 kilometer dari rumahnya.

"Ciri-cirinya pake jilbab hijau, pake masker, celana abu-abu, dan udah tua. Alesannya lagi pusing mau nebus ijazah anaknya biar bisa kerja. Pokoknya pas dideket lapangan pas si ibu itu bilang mau pipis, kita sadar dan langsung lari," kata si anak yang menyadari dan bercerita kejadian yang dialaminya.

Hingga berita ini dilayangkan, ibu korban beserta anaknya masih shok atas kejadian tersebut.

Eva/Red

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama