Dua Dokter RSU Tarutung Positif Covid-19
Taput,anekafakta.com
Setelah beberapa hari dirawat di Rumah sakit Tarutung Hermin br Panjaitan(75) pasien berpenyakit bagian dalam harus pulang tanpa penanganan yang memadai karena Dokter USG bagian penyakit Dalam terkena Covid-19.
Reinaldi Panggabean keluarga dari Hermin Panjaitan kepada media Rabu(12/5/2021), mengungkapkan kekecewaannya atas pelayanan RSU Tarutung
"Setelah beberapa hari menginap tanpa pelayanan yang meyakinkan, kami harus pulang ke rumah karena Dokter USG penyakit dalam terkena Covid" urai Reinaldi
Padahal pasien Hermin Panjaitan menurut Reinaldi sudah mendapatkan infus,bahkan untuk makanpun dari selang infus. Akan tetapi karena Dokter kena Covid-19 maka pasien warga Kec.Sipahutar ini harus pulang tanpa perawatan yang meyakinkan
Memang pasien dirujuk ke Medan sambung Reinaldi, akan tetapi hasil pemeriksaan RS Tarutung tidak pasti. Hanya disebut kemungkinan kemungkinan penyakit. Dan pasien berangkat ke Medan tanpa Ambulans RSU Tarutung.
Sementara Direktur RSU Tarutung Janri Nababan melalui Humas Nove Simbolon mengakui ada Dua Dokter yang bekerja di Rumah Sakit Umum(RSU) Tarutung positif terjangkit Covid-19 dan sedang dalam perawatan intensif.
"Memang saat ini, dokter untuk khusus USG bagian dalam,memang lagi perawatan. Beliau terkena Covid" ujar Nove simbolon.
Terkait dengan keluhan keluarga Hermin Panjaitan yang menganggap pelayanan RSU Tarutung mengecewakan,Nove Simbolon tidak banyak berkomentar.
Nove hanya mengatakan, karena Dokter USG Penyakit bagian Dalam terkena Covid-19,maka ketika ada pasien yang datang karena atas permintaan sendiri maka tidak dilayani.
Akan tetapi kalau situasi Pasien emergensi RSU Tarutung akan langsung hubungi Rumah sakit Terdekat yang bisa melakukan tindak lanjut dan difasilitasi dengan Ambulans dengan surat rujukan
Eva/Red
إرسال تعليق