Mahasiswa Pariwisata Se Indonesia Disambut Ondel-Ondel Dan Silat Beksi Dengan Iringan Musik Gambang Kromong Di Kampung Silat Beksi Petukangan Jakarta,anekafakta.com

Mahasiswa Pariwisata Se Indonesia Disambut Ondel-Ondel Dan Silat Beksi Dengan Iringan Musik Gambang Kromong Di Kampung Silat Beksi Petukangan


Pelaksanaan Kegiatan Modul Nusantara bagi Mahasiswa/i Kegiatan Pertukaran Mahasiswa Merdeka Tahun 2021 yang berasal dari Perguruan Tinggi diluar Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti se Indonesia pada Sabtu, 16 Oktober 2021 di Lapangan Olahraga Putra Satria Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Alhamdulillah, para peserta kegiatan terlihat antusias dalam mengikuti workshop ondel-ondel mulai dari awal sampai dengan selesai.

Turut hadir Bunda Fifi selaku Dosen Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, Syopwani sebagai Lurah Petukangan Utara, Naupal Haryawan selaku Ketum Yayasan Kampung Silat Petukangan, Pauzi sebagai Narsum Workshop Ondel-Ondel, Penggiat Kampung Silat Beksi Petukangan, FKDM, RW, RT, LMK, serta Mahasiswa Merdeka se Indonesia.

Bunda Fifi selaku Dosen Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti yang mendampingi para peserta mengungkapkan bahwa sangat terharu dengan penerimaan dari Keluarga Besar Kampung Silat Beksi Petukangan yang begitu surprise. Kegiatan Modul Nusantara ini adalah Program Kemendikbud dan Ristek RI bagi Mahasiswa/I dalam bentuk Kegiatan Pertukaran Mahasiswa Merdeka Tahun 2021 yang berasal dari Perguruan Tinggi se Indonesia.

"Kali ini, kami mengambil tema kegiatan "Workshop Pembuatan Ondel-Ondel" agar para peserta dapat memahami dan belajar secara langsung pembuatan ondel-ondel dari awal sampai akhir. Peserta adalah para mahasiswa/I Perguruan dari Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara Timur," ungkapnya.

Senada dengan itu, Abdul Aziz sebagai penggiat seni Betawi menjelaskan bahwa ondel-ondel pada jaman dulu keberadaannya adalah sebagai penolak bala dan juga sekaligus ungkapan rasa syukur masyarakat Betawi ketika masa panen yang berlimpah ruah.

"Seiring berkembangnya jaman ondel-ondel pun menjadi media seni pertunjukan yang menghibur ditengah masyarakat. Dan alhamdulillah, kini ondel-ondel secara de jure dan de facto telah menjadi ikon kota Jakarta," jelasnya.

Pauzi sebagai narasumber menegaskan bahwa ondel-ondel itu sebuah boneka besar yang bisa dipakai atau diarak dan terbagi tidak terpisah-pisahkan struktur tubuhnya yang terbuat dari bambu sesuai dengan anatomi manusia.

"Selain itu, dibuat juga muka dan pakaian yang identik dengan budaya orang Betawi," tegasnya.

Syopwani selaku Lurah Petukangan Utara menuturkan bahwa wilayah Petukangan Utara adalah salah satu Kampung Budaya di wilayah Kec. Pesanggrahan Kota Adm Jakarta Selatan Prov. DKI Jakarta. Dimana telah tumbuh dan berkembangnya warisan budaya takbenda yaitu silat Beksi secara turun – menurun di Petukangan.Disamping itu pula, seiring sejalan berkembang pula beberapa kesenian Betawi lainnya seperti Topeng Blantek, Rebana Gedigdug, Tari Betawi, Gambang Kromong dan ondel-ondel yang menjadi tema pembelajaran kali ini. 

"Diharapkan kepada peserta untuk dapat menyerap dengan detil tentang bagaimana proses pembuatan ondel-ondel dan dapat digetuktularkan di daerahnya masing-masing, sehingga khazanah budaya bangsa dapat berkembang sesuai pada jamannya," tuturnya.

Naupal Haryawan sebagai Ketua Umum Yayasan Kampung Silat Petukangan menambahkan bahwa sangat bersyukur akan kehadiran dari para mahasiswa se Indonesia yang mau mempelajari secara langsung pembuatan ondel-ondel ini.

"Tentunya kegiatan semacam ini jangan sampai hanya sebatas seremonial belaka, tapi dapat menjadi langkah awal kita bersama membina, mengembangkan, melestarikan, memanfaatkan khazanah budaya bangsa sampai akar-akarnya," imbuhnya.

Agnes selaku mahasiswi yang berasal dari Nusa Tenggara Timur dan sebagai coordinator dari peserta mengaku sangat senang bahwa dapat melihat dan mempelajari langsung secara teori dan praktek pembuatan ondel-ondel. Dimana selama ini kami hanya dapat melihat di televisi dan media sosial saja. 

"Ada hal menarik dalam kegiatan ini adalah bukan hanya ondel-ondel saja yang dipelajari, tapi kami pun diberikan pembelajaran singkat pengenalan silat Beksi secara langsung oleh para penggiat Kampung Silat Beksi Petukangan dan juga dikenalkan alat musik Betawi Gambang Kromong secara komplit," pungkasnya.

Diakhir kegiatan, Bunda Fifi menyerahkan plakat kepada narasumber dan juga cinderamata kepada Lurah Petukangan Utara serta Ketua Umum Yayasan Kampung Silat Petukangan pun memberikan hasil pelatihan sebuah muka ondel-ondel kepada coordinator peserta sambil berharap aka ada lagi kegiatan edukasi budaya Betawi secara kontinyu kedepannya.


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama