Tubagus Ahmad Wiyasa Kusuma Ningrat Siswa SDN 07 Ciputat diterima masuk MTsN 1 Tangsel melalui Jalur Prestasi
Tangsel,Anekafakta.com
Tubagus Ahmad Wiyasa Kusuma Ningrat Siswa SDN 07 Ciputat Tangerang Selatan Banten diterima MTsN 1 Tangerang Selatan Banten melalui jalur Prestasi.
Keberhasilan Tubagus Iyash panggilan akrab siswa kelas 6 SDN 07 Ciputat Tangerang Selatan tembus masuk MTsN 1 Tangerang Selatan masuk melalui jalur prestasi membuktikan proses belajar mengajar di SDN 07 Ciputat Tangerang Selatan di racik dengan kegiatan ekstrakurikuler mampu meningkatkan kualitas dan kapasitas siswa untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
Kepada anekafakta.com Sabtu ( 24/02/2024 ) orang tua Tubagus Iyash Raden Mutia Corina menuturkan keberhasilan ananda Iyash merupakan hasil kerja keras ananda Iyash yang di suport oleh Guru dan didampingi dengan telaten oleh orang tua.
"Alhamdulillah ananda Tubagus Iyash ikut kegiatan Silat Perisai Diri, dan menjadi juara 1 dalam dua kejuaraan Tingkat Nasional PD se Indonesia serta Golden Silat Champions di Tangsel yang dibina langsung oleh Pak Prabowo Subianto", Tutur Raden Mutia
Lebih Lanjut Raden Mutia mengatakan," dari pengalaman ini kegiatan ekstrakurikuler juga harus menjadi prioritas penting dalam proses belajar mengajar di sekolah. Menjadi bagian yang bersenyawa dalam membangun karakter anak didik yang berkualitas dan memiliki kompetensi yang bermanfaat dan berguna bagi siswa ketika akan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Bahkan dalam kehidupan nyata sehari-hari", kata Raden Mutia.
"Sebagai wali murid dari ananda Tubagus Iyash saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama para guru di SDN 07 Ciputat Tangerang Selatan yang sudah mendidik ananda Iyash dengan penuh dedikasi serta MTsN 1 Tangerang Selatan yang sudah memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada ananda Tubagus Iyash untuk melanjutkan pendidikan selanjutnya melalui jalur prestasi. Semoga di jenjang pendidikan yang lebih tinggi prestasi ananda Tubagus Iyash bisa meningkat lagi", Tutup Raden Mutia.
TB.Solehhudin/Red
Posting Komentar